Belajar Saham

Ada banyak jenis investasi yang bisa kita gunakan untuk menghasilkan profit alias keuntungan. Apalagi bagi kaum milenial yang bisa dengan mudahnya mengakses banyak teknologi. Salah satunya adalah belajar tentang investasi saham. Namun, sebelum melanjutkan tentang beberapa tips belajar saham bagi pemula, tentunya kita harus mengetahui apa itu saham terlebih dahulu.

Saham adalah sebutan bagi kepemilikan modal dari perorangan maupun sebuah badan usaha yang ditanam di dalam sebuah perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan adanya saham ini, maka pihak pemilik saham mendapatkan hak atas aset maupun keuntungan yang didapatkan perusahaan ataupun perseroan terbatas tersebut.

Mengapa Kita Harus Belajar Tentang Saham?

Tentu saja, ada alasan mengapa artikel tentang beberapa tips belajar saham bagi pemula ini dibuat. Salah satunya adalah mengenalkan keuntungan apa saja yang bisa diraih jika kita terjun kedunia saham tersebut. Keuntungan-keuntungan tersebut, seperti:

  • Hasil investasi saham yang kita tanam memiliki tingkatan pengembalian dana yang lebih besar jika dibandingkan dengan beberapa jenis investasi lain.
  • Untuk menghasilkan keuntungan hanya perlu mempelajarinya, membuka rekening saham dan melakukan pembelian atas saham tersebut.
  • Tidak memerlukan modal yang besar. Kita bisa memulai dengan pembelian minimum dari saham yang dijual dan melakukan pembelian kembali secara berkala. Sistem ini biasanya dilakukan seperti saat kita sedang menabung.

Nah, setelah kita mengetahui apa-apa saja kemungkinan keuntungan yang bisa dinikmati dari saham. Tentunya kita akan tertarik untuk melakukan aktivitas jual-beli saham ini, bukan? Namun, bagaimana caranya? Bagi para pemula, tentunya memerlukan beberapa tips belajar saham berikut ini:

TRENDING NOW:  Cara Tepat Mengetahui Daftar Harga Saham Di Pasar Saham

1. Lakukan Riset Terlebih Dahulu

Untuk bisa menemukan saham yang terbaik dan bisa digunakan sebagai media investasi, kita perlu mengetahui bagaimana kinerja perusahaan tersebut. Untuk saham yang berada di Indonesia, kita bisa menggunakan BEI sebagai patokan. Carilah daftar perusahaan yang menawarkan kinerja terbaik dengan harga saham yang sesuai dengan modal.

Namun, ingat untuk mempelajari tentang investasi jenis saham ini terlebih dahulu. Kumpulkan banyak literatur dan pelajari hal-hal penting mengenai saham. Entah itu bagaimana sistem kerja didalam dunia saham, bagaimana cara mendapatkan keuntungan dan hal-hal yang harus dihindari dalam jual-beli saham.

Sebaiknya, hindari perusahaan yang nilai sahamnya sangat mudah berubah alias fluktuatif. Hal ini akan sangat merugikan apalagi bagi para pemula. Karena, jenis saham yang seperti ini akan bergantung kepada harga modal saham yang besar.

2. Rajin Mengikuti Seminar

Salah satu hal yang penting dari beberapa tips belajar saham bagi pemula adalah untuk lebih rajin dalam mengikuti seminar. Baik berupa kelas online maupun kelas offline. Dimana materi pembelajaran tentang saham ini nantinya akan dibahas. Kenapa? Karena akan ada banyak ilmu-ilmu yang bermanfaat dibagikan di dalam seminar tersebut.

Apalagi bagi pemula, tentunya membutuhkan asupan ilmu yang banyak agar bisa lebih mendalami dan memahami suatu materi. Karena, saham ini nantinya akan sangat berguna apalagi jika dijadikan sebagai investasi jangka panjang. Namun, tidak bisa sembarangan saja dalam pemilihan penanaman modal. Tentu, harus memiliki dasar dan background ilmu yang kuat.

3. Pemilihan Jenis Saham

Saham sendiri hadir dengan beragam jenis yang berbeda. Untuk bisa menghasilkan keuntungan baik bagi pemula sekalipun adalah dengan lebih jeli memilih saham mana yang akan dibeli. Untuk para pemula sangat disarankan untuk menggunakan jenis saham berikut ini:

  • Blue Chips: ini merupakan istilah saham yang memang dijual pada bursa saham dan pemiliknya adalah perusahaan dengan kinerja yang baik. Jadi, perlindungan untuk masalah penipuan akan lebih tinggi apalagi bagi pemula jika menggunakan jenis saham ini.
  • Reksadana : saham yang dimiliki oleh pihak-pihak reksadana adalah jenis yang juga mudah digunakan dan menguntungkan bagi para pemula.
TRENDING NOW:  Stock Split, Pengertian dan Pengaplikasian dalam Bisnis

 

4. Siapkan Modal

Hal selanjutnya yang harus diketahui tentang tips bagi para pemula yang sedang belajar saham adalah menentukan banyaknya modal yang akan dipakai. Untuk permulaan, gunakan saja minimum modal yang tersedia. Bahkan, ada saham yang bisa dibeli dengan harga Rp. 100.000 saja. Ingat untuk tidak terlalu banyak dalam menggunakan modal awal.

Kecuali, ketika sudah benar-benar mengerti dan mempelajari tentang saham ini. karena memang keuntungan yang didapat akan lebih besar jika kita menanam modal yang besar juga. Namun, karena masih pemula gunakan saja modal yang secukupnya.

5. Pantau Harga Jual-Beli Saham

Bagi pemula, tentunya akan mengharapkan harga saham terus melonjak, bukan? Namun jangan kaget jika harga saham mengalami penurunan yang bahkan terlihat sangat drastis. Pastinya bagi yang masih dangkal ilmunya tentang saham akan langsung menyerah dengan keadaan ini. Namun, inilah gunanya kita mempelajari dan memantau harga jual dan harga beli dari saham tersebut.

Jangan mudah menyerah dengan harga saham yang menurun dengan drastis ketika terjadi di dalam situasi crash. Karena, sejatinya harga saham memang terkadang terlihat sangat fluktuatif atau naik turun dengan drastis tanpa bisa diprediksi dengan baik. Nah, ketika harga saham mengalami penurunan, maka sangat disarankan untuk membelinya. Kenapa?

Karena cepat atau lambat harga saham akan mengalami kenaikan kembali. Bahkan, tidak jarang akan naik dengan harga yang jauh lebih tinggi. Inilah yang menyebabkan kita perlu pandai dalam menyimpulkan keadaan didalam dunia saham.

TRENDING NOW:  Bagaimana Cara Mencari Data di IDX?

6. Berhati-Hati!

Walaupun saham mungkin menjanjikan profit yang besar, namun tidak sedikit juga yang mengalami kerugian yang sangat banyak karena kurang berhati-hati. Kita dituntut untuk lebih realistis dan pandai dalam mengendalikan emosi saat terjun kedunia saham. Karena, tidak sedikit yang mengalami kerugian ketika mereka tidak pandai mengendalikan emosinya tersebut.

Baik ketika mengalami keuntungan maupun kerugian, sebaiknya kita mampu mengambil tindakan yang difikirkan dengan matang. Jangan sampai hanya terbawa emosi dan terlalu “rakus” kita malah mengalami banyak kerugian. Pernah mendengar istilah “diversifikasi investasi”? ini merupakan istilah pengingat agar kita tidak menghabiskan semua modal hanya di sebuah saham.

Cobalah untuk lebih bijak dan pandai dalam mengelola modal di saham yang kita investasikan tersebut. Setidaknya, tidak menggunakan semua modal akan menghindari kerugian yang sangat banyak tersebut.

7. Pelajari Pengalaman

Seseorang akan menjadi lebih dewasa dan lebih mengerti akan sesuatu melalui sebuah pengalaman. Jadi, jangan menyerah untuk mempelajari semua hal yang ada di dalam dunia saham ini. seperti kata pepatah “pengalaman adalah guru terbaik”. Dan, hal ini memang benar adanya. Semakin banyak kita mengalami sesuatu, semakin berpengalaman kita di bidang tersebut.

Hal ini juga berlaku ketika kita mengetahui dan mempelajari pengalaman orang lain. Banyak-banyaklah bertanya dan mencari tahu tentang pengalaman-pengalaman orang-orang yang sudah sukses sebelumnya. Hal ini tentunya akan mengajari kita akan banyak hal. Nah, demikian beberapa tips belajar saham bagi pemula yang bisa kita bahas kali ini. bagaimana? Sudah bisa memulai untuk bermain dengan saham?

Leave a Reply
You May Also Like

Satuan Saham di Indonesia dan Perubahan Jumlah Lembar Per Lot

Saham Milenial – Satuan saham adalah hitungan per lot untuk setiap transaksi…

Pengertian Right Issue dan Mekanisme Terjadinya

Saham Milenial – Semua investor barangkali sudah mengetahui pengertian right issue. Tidak…

1 Lot Saham Berapa Lembar? Ternyata Ini Jawabannya

Saham Milenial – Dalam dunia investasi, seorang investor dituntut untuk mengetahui tentang…

Contoh Notulen Rapat Umum Pemegang Saham

Saham Milenial – Membahas mengenai contoh notulen Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)…