Kode Broker Saham pada Lima Sekuritas Terbaik di Indonesia

Saham Milenial – Kode broker saham merupakan inisial kode pialang saham atas perusahaan sekuritas sebagai penyedia saham yang menghubungkan antara investor dengan bursa saham. Broker saham atau pialang saham juga diartikan sebagai perantara pedagang efek sesuai dengan yang tertera pada Undang-Undang Pasar Modal.  Kegiatan utama pialang saham adalah melakukan usaha jual beli efek untuk kepentingan perusahaan dan pihak lain yang terkait dengan usahanya.

Syarat Menjadi Broker Saham atau Perantara Pedagang Efek

Perantara pedagang efek atau yang disebut dengan istilah broker saham juga dinamakan dengan anggota bursa efek. Untuk menjadi anggota bursa efek perusahaan sekuritas perlu memenuhi syarat dan izin yang dikeluarkan oleh Bapepam-LK dan Bursa Efek Indonesia.

Jika telah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku maka broker saham akan mendapat hak yang dapat dipergunakan pada sistem atau sarana Bursa Efek Indonesia untuk selanjutnya melakukan transaksi bursa. Berikut syarat untuk menjadi broker saham.

1. Memiliki Pengetahuan dan Pendidikan yang Mendukung

Dalam hal ini seorang pialang harus memiliki dasar pengetahuan mengenai beberapa ilmu seperti matematika, akuntansi, ilmu kolega pelanggan dan kewirausahaan. Sebagaimana yang telah dipelajari pada jenjang sekolah menengah dan tingkat perguruan tinggi.

TRENDING NOW:  Yuk Belajar Cara Pakai TradingView Chart di Aplikasi untuk Memaksimalkan Cuan!

Riwayat pendidikan yang dikuatkan dengan ijazah akan berperan mendukung pemenuhan syarat tersebut. Selain mengandalkan ijazah pendidikan formal, Anda juga dapat menempuh pelatihan maupun kelas studi online untuk mendapatkan bekal yang cukup untuk berbisnis saham.

Dengan menyelesaikan kursus atau pelatihan maka Anda akan mendapatkan bukti lulus yang dapat dipergunakan sebagai syarat dalam pendaftaran broker saham.

2. Mengajukan Izin Menjadi Broker Saham

Syarat berikutnya yang tidak boleh terlewat adalah mendapat izin dari Bapepam dan Bursa Efek Indonesia. Dalam proses pengajuan, Anda akan dihadapkan dengan ujian kompetensi yang telah disediakan oleh badan terkait.

Mengajukan Izin Menjadi Broker Saham
Mengajukan Izin Menjadi Broker Saham (Sumber: pixabay)

Diantara beberapa ujian kompetensi tersebut adalah seri 7 dan seri 63. Pada ujian seri 7 Anda akan mendapatkan sertifikasi dan gelar Perencana Keuangan Bersertifikat. Sementara untuk ujian seri 63 akan membuat Anda mendapat sertifikasi gelar Konsultan Keuangan Chartered. Adapun untuk menjadi penasehat investasi maka ujian lanjutan yang diperlukan adalah seri 65 yang juga harus dilalui sebelum lolos pada jalur pialang saham.

Setelah seluruh prosesi ujian tersebut telah Anda lalui dengan hasil kelulusan yang kompetitif maka Anda akan mendapatkan gelar Chartered Financial Analyst. Selain itu tersedia pula sertifikasi untuk meningkatkan relevansi dalam perdagangan saham.

3. Mendaftar pada Perusahaan Sekuritas Resmi

Langkah berikutnya adalah dengan mendaftarkan diri pada perusahaan sekuritas resmi. Perusahaan sekuritas resmi telah terdaftar secara legal pada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan serta memiliki kode broker saham. Anda dapat mengetahui perusahaan apa saja yang terdaftar dan untuk kemudian dapat mendaftar melalui perusahaan tersebut.

TRENDING NOW:  Kenali Jenis Pasar Modal Melalui Pengertian dan Pihak-pihak di Dalamnya

4. Memiliki Modal yang Cukup untuk Kegiatan Investasi

Menjadi broker saham tentunya tidak terlepas dari modal yang dipegang. Sehingga syarat ini perlu untuk diperhatikan dan persiapkan. Syarat modal yang harus tersedia tergantung pada peraturan pemerintah negara dan perusahaan sekuritas.

Memiliki Modal yang Cukup untuk Kegiatan Investasi
Memiliki Modal yang Cukup untuk Kegiatan Investasi (Sumber: kontan)

Kriteria modal yang terbaik adalah modal yang berasal dari dana pribadi dan bukan merupakan dana pinjaman. Hal ini untuk mencegah penekanan dan pembatasan penggunaan modal oleh pihak lain.

5. Memiliki Kemampuan Negosiasi Ulung

Mengasah kemampuan negosiasi merupakan hal penting dalam menjadi broker saham. Meski seringkali ketajaman dalam negosiasi didapat dengan pengalaman jam terbang yang banyak, namun Anda juga dapat belajar kepada senior atau broker profesional yang telah sukses di bidang tersebut.

Lima Broker Saham Terbaik di Indonesia

Secara umum perusahaan yang merupakan broker saham berkantor pusat di Jakarta dan sebagian memiliki kantor cabang di luar Kota Jakarta. Berikut adalah beberapa broker saham terbaik beserta kode inisialnya.

1. Mandiri Sekuritas – CC

Mandiri sekuritas memiliki nilai total transaksi sebesar Rp334,7 triliun sepanjang tahun lalu. Perusahaan Mandiri Sekuritas yang telah didirikan sejak tahun 2000 berhasil menempati posisi ranking 1 pada Bloomberg League Table dan telah menguasai pasar sebesar 7,6% dari keseluruhan saham BEI.

2. Mirae Asset Sekuritas Indonesia – YP

Total transaksi yang tercatat pada sekuritas ini sekitar Rp200 triliun di tahun lalu. Mirae Asset Sekuritas juga sukses mengukuhkan perusahaannya sebagai salah satu sekuritas terbaik di Indonesia. Selain saham terdapat pula instrumen finansial lain yang dikeluarkan oleh Mirae Asset Sekuritas seperti Maxfund dan Investasi Perbankan.

TRENDING NOW:  Carilah Ilmu Saham Sebanyak Mungkin Dengan Cara Ini, Mau Tahu?

3. CGS-CIMB Securities Indonesia – YU

Perusahaan sekuritas ini telah mencapai total transaksi sekitar Rp190 triliun di tahun lalu. Sementara itu CGS-CIMB dinilai sebagai platform broker terbaik untuk saham di Indonesia. Sejak berdiri pada Juli 1990 perusahaan ini merupakan hasil gabungan GK Goh Holdings Limited Singapura dengan PT Ometraco Indonesia yang berpusat di Bursa Efek Indonesia Jakarta.

4. UBS Securities Indonesia – AK

Untuk UBS Securities Indonesia, total transaksi yang tercatat di tahun lalu adalah sekitar Rp170 triliun dengan kode broker saham AK. Perusahaan ini telah membangun dan meresmikan 50 kantor cabang yang tersebar di 50 negara yang salah satunya berada di Indonesia.

UBS Sekuritas telah tergabung pada grup UBS AG dan memiliki anak cabang serta afiliasi di seluruh dunia. Izin usaha sebagai broker telah didapatkan sejak Oktober 1983 dan sebagai Penjamin Efek sejak tanggal 21 Juni 1996.

5. Morgan Stanley Sekuritas Indonesia – MS

Rp160 triliun adalah kisaran total transaksi yang berhasil dicapai oleh Morgan Stanley Sekuritas pada tahun lalu dan menjadi salah satu perusahaan sekuritas terpopuler di kalangan investor indonesia.

Morgan Stanley merupakan perusahaan  asal Amerika Serikat yang telah beroperasi di Indonesia sejak 2007 dan memperoleh lisensi oleh Bapepam sejak 2008. Perusahaan ini juga dianggap sebagai sentral yang membuka pasar modal di Indonesia kepada penanam modal asing.

Leave a Reply
You May Also Like

Apa itu Saham IPO (Initial Public Offering)?

Saham Milenial – Banyak yang mempertanyakan apa itu saham IPO dan bagaimana…

Beberapa Tips Belajar Saham Bagi Pemula

Ada banyak jenis investasi yang bisa kita gunakan untuk menghasilkan profit alias…

Teori Harga Saham dan Faktor Terjadinya Fluktuasi

Saham Milenial – Teori harga saham telah dikemukakan oleh para pakar bisnis…

Berbagai Istilah Dalam Saham yang Wajib Diketahui

Saham Milenial – Terdapat berbagai istilah dalam saham yang perlu dipahami bagi…