Pengertian Right Issue dan Mekanisme Terjadinya

Saham Milenial – Semua investor barangkali sudah mengetahui pengertian right issue. Tidak hanya pengertian right issue, melainkan perlu diketahui pula mengenai seluk beluknya. Sebab, penerbitan right issue akan sangat berpengaruh pada para pemegang saham, karena dapat menimbulkan dampak yang signifikan bagi mereka.

Maka dari itu, ulasan mengenai right issue tidaklah sedikit. Namun, semua itu dimulai dari pengertian right issue. Pembahasan ini sekaligus bisa digunakan sebagai referensi bagi para calon investor.

Pengertian Right Issue

Pengertian Right Issue
Pengertian Right Issue (Sumber: 99.co)

Pengertian right issue tidak bisa terlepas dari para pemegang saham lama. Pasalnya, right issue merupakan hak yang dimiliki para pemegang saham lama untuk membeli saham yang diterbitkan oleh emiten terlebih dahulu sebelum saham go public.

Bahkan, saat perusahaan sedang menjalani proses emisi atau disebut pengeluaran kumpulan saham dari simpanan, investor-investor tersebut sudah bisa membeli saham baru melalui right issue.

Penjelasan mengenai pengertian right issue menunjukkan apabila hak yang demikian ini melekat pada semua perusahaan. Jadi, dimanapun saham Anda ditanamkan, Anda bisa menikmati right issue apabila memang telah berinvestasi. Perusahaan akan menawarkan saham tersebut kepada para investor tersebut sebelum beralih menawarkan ke masyarakat.

Mungkin Anda berpikir tidak ada pengaruh ketika para pemegang saham lama memilih untuk membeli maupun tidak saham dengan hak istimewa ini. Akan tetapi, anggapan tersebut tidak benar. Sebab, ada dampak yang akan diterima oleh mereka apabila tidak membeli saham melalui right issue.

TRENDING NOW:  12 Daftar Broker Forex Terpercaya di Indonesia

Jika para investor memutuskan untuk membeli saham perusahaan menggunakan right issue yang dimiliki, ia akan mendapatkan keuntungan yang luar biasa. Keuntungan yang diperoleh berupa peluang peningkatan feedback berupa dividen bagi para investor karena modal perusahaan bertambah.

Selain itu, proporsi saham yang dipegangnya dalam perusahaan pun bertambah, sehingga dividen pun menjadi lebih tinggi. Apalagi jika didasari oleh perhitungan yang tepat dan matang, maka akan semakin menguntungkan.

Investor yang Tidak Membeli Saham Right Issue

Dalam bahasa lain, right issue disebut sebagai Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Keberadaannya membuka kesempatan bagi para pemegang saham lama untuk kembali memesan efek terlebih dahulu setelah diterbitkan oleh emiten. Hak yang dimiliki investor perusahaan ini mewajibkan emiten untuk menawarkan saham kepada mereka sebelum dijual melalui pasar modal.

Akan tetapi, bukan ada kemungkinan jika terdapat investor yang tidak menggunakan HMETD. Dengan kata lain, mereka tidak melakukan pembelian saham yang ditawarkan perusahaan. Hal ini tentu memunculkan konsekuensi, yang kemudian berpengaruh dengan dividen saham milik investor lama.

Misal, perusahaan A kembali menerbitkan saham, tetapi X tidak menggunakan right issue yang dimilikinya. Yang akan terjadi adalah, saham yang beredar di masyarakat semakin banyak. Dengan begitu, besar persentase kepemilikan saham dari para pemegang saham sebelumnya menjadi lebih kecil. Apabila mulanya sebesar 15%, bisa menurun menjadi 10% karena pembanding bertambah.

TRENDING NOW:  Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen, Lebih Menguntungkan yang Mana?

Karena penurunan besarnya persentase kepemilikan saham itu, dapat berdampak pada dividen yang akan diterima. Berbanding lurus dengan jumlah saham yang dipegang, semakin banyak kepemilikan atas saham, maka semakin besar pula dividen yang akan didapatkan. Begitu pula jika proporsi saham yang dimiliki lebih kecil daripada sebelumnya, menyebabkan dividen sebagai pendapatan para pemegang saham akan menurun dibanding sebelumnya.

Namun, perlu digaris bawahi pula apabila Anda tidak selalu harus membeli saham melalui right issue. Yang terpenting, sebaiknya lakukan analisis yang baik sebelum menentukan apakah akan memanfaatkan HMETD atau justru mengabaikannya. Dengan keputusan yang tepat, Anda tidak akan dirugikan.

Mekanisme Terjadinya Right Issue

Setelah membahas mengenai pengertian right issue, pada bagian ini akan diulas mengenai mekanisme terjadinya right issue. Seperti apa proses yang ada dibalik right issue dari suatu perusahaan.

Dalam penggunaan HMETD, yang menjadi ketentuan utama adalah keselarasan persentase kepemilikan saham dengan HMETD. Sebagai contoh, ketika Anda memegang saham perusahaan sebesar 35%, maka Anda pun berhak membeli 35% dari seluruh saham baru yang ditawarkan oleh perusahaan.

Lalu, yang tidak kalah menariknya dari right issue yaitu harga saham yang menjadi lebih rendah daripada harga saham di pasar pada umumnya. Misal, harga per lembar saham di pasar modal Rp3.000, tetapi memanfaatkan HMETD, investor lama bisa membelinya dengan harga Rp2.000.

TRENDING NOW:  Bagaimana Cara Beli Saham di Ipotgo? Berikut Detailnya

Hal ini bisa memperluas keuntungan Anda, sebagaimana konsep untung dan rugi. Ketika harga beli lebih rendah sedangkan harga jualnya tetap, maka keuntungan akan menjadi makin besar.

Apabila Anda tidak ingin mengalami penurunan persentase kepemilikan saham karena right issue, Anda bisa menggunakan perhitungan untuk menyeimbangkan. Artinya, alangkah lebih baik jika dilakukan kalkulasi terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian. Minimal, sebaiknya beli hingga persentase kepemilikan saham tidak menurun.

Selanjutnya, jika memang para investor lama tidak berkeinginan untuk menggunakan right issue, maka saham yang diterbitkan oleh emiten akan ditawarkan kepada public. Kegiatan ini biasa disebut sebagai secondary public offering (SPO). Selain itu, sebagai suatu aksi korporasi penting, maka perusahaan publik harus mendapatkan persetujuan dari OJK serta para pemegang saham untuk melakukan penerbitan saham baru.

Keuntungan Bagi Perusahaan

Keuntungan Bagi Perusahaan
Keuntungan Bagi Perusahaan (Sumber: 99.co)

Perusahaan yang menerbitkan saham baru akan menerima suntikan modal yang baru pula dari saham yang dijual kepada publik. Dana ini kemudian bisa menjadi sarana untuk mengembangkan perusahaan.

Melalui pengelolaan keuangan yang tepat, kinerja yang baik, juga strategi sesuai dengan keadaan yang dihadapi, suatu perusahaan akan semakin Berjaya. Terlebih, apabila dijalankan oleh orang-orang yang berkompeten di bidangnya.

Leave a Reply
You May Also Like

Daftar Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

Saham Milenial – Saat ini ada banyak perusahaan dari sektor manufaktur yang…

1 Lot Saham Berapa Lembar? Ternyata Ini Jawabannya

Saham Milenial – Dalam dunia investasi, seorang investor dituntut untuk mengetahui tentang…

Pengertian Nilai Pasar Saham dan Cara Menghitungnya

Saham Milenial – Nilai pasar saham atau market value adalah harga saham…

Contoh Notulen Rapat Umum Pemegang Saham

Saham Milenial – Membahas mengenai contoh notulen Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)…